1

Pada tahun 2024 ini, terdapat 1 (satu) unit kerja dalam wilayah PTA Medan yaitu PA Pematangsiantar yang mengikuti tahapan Desk Evaluasi di depan Tim Penilai Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI. Oleh karena itu, PTA Medan sebagai kawal depan MA dalam melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap PA yang berada dalam wilayah hukumnya berkewajiban untuk melakukan pendampingan agar unit kerja tersebut berhasil meraih WBK. Hal ini adalah sebagai bukti dan komitmen PTA Medan dalam memperjuangkan keberhasilan PA Pematangsiantar untuk meraih WBK tahun 2024. “Saya akan melakukan pendampingan kepada PA Pematangsiantar dalam menghadapi desk evaluasi oleh Tim Penilai dengan cara sharing pengalaman dan semoga berhasil meraih WBK,” ungkap Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H. dalam suatu kesempatan.

Begitulah, pada hari Selasa tanggal 8 Oktober 2024, Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan bersama Wakil Ketua Dra. Hj. Rosliani, S.H., M.A. dan Ketua PA Lubuk Pakam Hj. Dian Ingrasanti Lubis, S.Ag., S.H., M.H. menuju PA Pematangsiantar dan melakukan sharing pengalaman dalam menghadapi desk evaluasi. Dalam kesempatan pendampingan tersebut, Tim pendamping menilai dan memperhatikan Ketua PA Pematangsiantar Sri Hartati, S.H.I., M.H. dalam uji coba presentasi di depan penilai nasional. Alhamdulillah, Sri Hartati, S.H.I., M.H. dapat melaksanakan tugasnya dengan baik sekalipun melebihi batas waktu yang ditentukan yaitu selama 45 menit.

Atas hasil uji coba tersebut, Tim memberikan saran dan masukan agar pada saat desk evaluasi dapat tampil dengan lancar serta dapat menjawab semua pertanyaan yang diajukan TPN. Saran tersebut antara lain adalah agar diperhatikan waktu yang ditentukan yaitu tidak melebihi 45 menit dengan cara mengurangi penjelasan atas beberapa inovasi maupun mengurangi uraian atas piagam yang diperoleh. Dengan cara seperti itu, diharapkan pemaparan desk evaluasi dapat diselesaikan tepat waktu. “Supaya dikurangi penjelasan tentang inovasi dan piagam penghargaan agar waktu desk evaluasi tidak melebihi dari yang ditentukan yaitu 45 menit,” ungkap Dr. H. Abd. Hamid Pulungan menjelaskan.

Sementara itu, Wakil Ketua PTA Medan Dra. Hj. Rosliani menyoroti tentang gaya penampilan. Menurutnya, ketika tampil mempresentasikan pada waktu desk evaluasi, maka diusahakan dalam suasana santai dan rilek, tapi tetap fokus. Diharapkan dengan cara tersebut, maka presentasi yang disampaikan mengalir seperti air dan dapat tampil prima. “Ibu Ketua, usahakan rilek dan santai pada waktu mempresentasikan, dan semoga lancar semuanya,” ujar Dra. Hj. Rosliani memotivasi. Di sisi lain, Ketua PA Lubuk Pakam Hj. Dian Ingrasanti Lubis, S.Ag., S.H., M.H. menjelaskan pengalaman mereka ketika mengikuti desk evaluasi pada tahun 2023 yang lalu. Menurutnya, uji coba seperti ini sangat penting agar pada saat desk evaluasi lancar dan berhasil dengan baik. Selain itu, tambahnya lagi, diusahakan untuk menjawab semua pertanyaan dari Tim penilai dengan catatan apabila jawabannya belum lengkap ditambahkan oleh teman yang lain.

Setelah selesai pendampingan tersebut, lalu Tim memberikan saran. Yang intinya adalah agar pelaksanaan desk evaluasi terlaksana dengan sebaik-baiknyanya. “Tujuan pendampingan ini adalah agar pelaksanaan desk evaluasi terlaksana dengan baik dan pada akhirnya PA Pematangsiantar meraih WBK tahun 2024,” ungkap Dr. H. Abd. Hamid Pulungan memberi semangat.

  • 799-s-misranht.jpg
  • 800-s-herieka.jpg
  • 801-s-selamat.jpg
  • 802-s-fuadhilmi.jpg
  • 803-s-sabriusman.jpg
  • 804-s-husnah.jpg