audiensigubsu 1

Medan, 14 Juli 2025 – Dalam rangka persiapan kegiatan Purnabakti Ketua Pengadilan Tinggi Agama Medan, rombongan Pengadilan Tinggi Agama Medan (PTA Medan) melaksanakan audiensi resmi dengan Gubernur Sumatera Utara. Pertemuan ini berlangsung hangat dan penuh keakraban di Kantor Gubernur Provinsi Sumatera Utara, Medan.

Audiensi ini dipimpin langsung oleh Yang Mulia Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H., selaku Ketua Pengadilan Tinggi Agama Medan yang akan memasuki masa purnabakti. Turut hadir dalam rombongan, Yang Mulia Paet Hasibuan, S.H., M.H., sebagai Hakim Tinggi PTA Medan, serta sejumlah pejabat struktural dan fungsional lainnya, yakni Panitera PTA Medan, Bapak Heri Eka Siswanta, S.H., M.H., Sekretaris PTA Medan, Bapak Hilman Lubis, S.H., M.H., dan Kepala Bagian Perencanaan dan Kepegawaian, Bapak Fahruddin Siregar, S.E.

audiensigubsu 2

Audiensi ini juga dihadiri oleh jajaran pejabat dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara yang menyambut dengan terbuka dan penuh penghargaan atas pengabdian YM. Dr. H. Abd. Hamid Pulungan selama menjabat sebagai Ketua PTA Medan. Dalam suasana yang penuh kehangatan, pertemuan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus diskusi terkait sinergi antar lembaga dalam upaya mewujudkan pelayanan publik yang berintegritas dan berkualitas, khususnya dalam sektor hukum dan peradilan agama di wilayah Sumatera Utara.

Pada kesempatan tersebut, Ketua PTA Medan menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara terhadap berbagai program kerja Pengadilan Tinggi Agama Medan, termasuk dalam pembangunan Zona Integritas serta kerja sama lintas sektor yang selama ini telah terjalin dengan baik.

audiensigubsu 3

Audiensi ini juga menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan kelembagaan antara Pengadilan Tinggi Agama Medan dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, dalam rangka memperkuat koordinasi dan kerja sama yang konstruktif ke depannya.

Sebagai penutup, Ketua PTA Medan menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dan dukungan yang telah diberikan oleh Gubernur dan jajaran Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, serta berharap hubungan yang baik ini dapat terus terjaga demi tercapainya pelayanan hukum yang lebih baik dan bermartabat di masa yang akan datang.

monevzi 1

Medan – Pada hari Senin, tanggal 14 Juli 2025, Pengadilan Tinggi Agama Medan melaksanakan kegiatan Rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) untuk Triwulan II Tahun 2025.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh jajaran pimpinan, hakim tinggi, pejabat struktural dan fungsional, serta seluruh aparatur di lingkungan PTA Medan, termasuk PPNPN, PPPK, dan CPNS.

Rapat dibuka secara resmi oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Medan, Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H. Dalam arahan dan bimbingannya, beliau menekankan bahwa pembangunan Zona Integritas harus dilaksanakan secara konsisten, berkesinambungan, dan sesuai dengan rencana kerja yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, pelaksanaan monitoring dan evaluasi secara berkala menjadi sangat penting sebagai bentuk pengawasan sekaligus tindak lanjut terhadap progres kegiatan di setiap area pembangunan ZI.

 

Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pembahasan per area kerja Zona Integritas. Adapun hasil evaluasi per area untuk triwulan II adalah sebagai berikut:

  • Area I (Manajemen Perubahan): Seluruh kegiatan telah terlaksana dengan baik dan sesuai target triwulan.

  • Area II (Penataan Tata Laksana): Telah dilakukan reviu terhadap sejumlah SOP, khususnya SOP Kesekretariatan yang sebelumnya direncanakan diperbaiki pada tahun 2024 dan kini telah direalisasikan di tahun 2025. Rapat Monev SPBE juga telah dilaksanakan, serta SOP Pelayanan Publik telah dipublikasikan di website PTA Medan.

  • Area III (Penataan Sistem Manajemen SDM): SKP yang belum lengkap untuk beberapa pegawai telah dikumpulkan secara fisik (hardcopy), dan proses pelaporan ke SIKEP sedang berlangsung.

  • Area IV (Penguatan Akuntabilitas Kinerja): Beberapa aparatur telah memperoleh sertifikasi SAKIP, sedangkan lainnya masih menunggu pelaksanaan diklat dari Balitbang Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI.

  • Area V (Penguatan Pengawasan): Public Campaign direncanakan akan dilaksanakan pada Triwulan III Tahun 2025. Untuk MOU, saat ini masih dalam tahap audiensi dengan pihak Polda Sumatera Utara, termasuk dalam hal permohonan izin perceraian bagi anggota Polri. Tim-tim pendukung seperti Tim Manajemen Risiko, Tim SPIP, Tim Pengaduan/WBS, dan Tim UPG tetap aktif melaksanakan rapat Monev secara berkala.

  • Area VI (Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik): Kegiatan SPKP Triwulan II telah dilaksanakan dan memperoleh hasil 3,86 (kategori sangat baik). Sedangkan SPAK Triwulan II tercatat 3,91 (kategori sangat baik). Rapat pembahasan tindak lanjut hasil survei dan rapat Monev pemanfaatan TI juga telah dilaksanakan. Proses penjajakan kerja sama (MOU) dengan Polda Sumut masih dalam pembicaraan oleh Kepala Bagian Perencanaan dan Kepegawaian PTA Medan, sebagai bagian dari rencana strategis dalam mendukung pelayanan publik.

monevzi 4

Ketua PTA Medan menyampaikan bahwa beberapa kendala teknis dalam pelaksanaan kegiatan pada triwulan ini disebabkan oleh padatnya agenda pengawasan ke satuan kerja di daerah dan banyaknya hari libur pada bulan Mei hingga awal Juli 2025. Meski demikian, seluruh tim diharapkan tetap berkomitmen menyelesaikan program kegiatan yang belum tercapai, dengan target realisasi pada triwulan berikutnya.

Di akhir kegiatan, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Medan menyampaikan apresiasi atas dedikasi seluruh aparatur yang telah melaksanakan pembangunan Zona Integritas dengan penuh tanggung jawab. Beliau berharap kinerja seluruh unit kerja dapat terus meningkat dan memberikan dampak langsung terhadap pelayanan kepada masyarakat pencari keadilan.

“Terima kasih atas kerja yang telah diberikan. Semoga semangat untuk meraih predikat WBBM dapat terus kita jaga dan tingkatkan,” tutup Dr. H. Abd. Hamid Pulungan.

suksesYMSunarto 1

Mahkamah Agung RI menyelenggarakan Sidang Paripurna Khusus dengan agenda tunggal Pemilihan Wakil Ketua MA Bidang Yudisial pada Kamis, 10 Juli 2025 di Ruang Kusumah Atmadja. Pemilihan ini dilaksanakan untuk mengisi kekosongan posisi tersebut, setelah  pejabat sebelumnya yaitu Prof. Dr. Sunarto, S.H., M.H., mengucapkan sumpah di hadapan Presiden sebagai Ketua MA pada 22 Oktober 2024 lalu.

Sidang terbuka untuk umum ini dipimpin langsung oleh Ketua Mahkamah Agung, Prof. Dr. H. Sunarto, S.H., M.H. Pemilihan diikuti oleh 41 orang Hakim Agung, namun berdasarkan daftar hadir terdapat dua orang tidak hadir sehingga jumlah pemilih berjumlah 39 orang. Terdapat dua Hakim Agung yang menyatakan bersedia menjadi Calon Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial yaitu Suharto, S.H., M.Hum. dan Prof. Dr. Surya Jaya, S.H., M.Hum.

Adapun hasil pengumpulan suara yaitu, Suharto, S.H., M.Hum., meraih 25 suara dan Prof. Dr. Surya Jaya, S.H., M.Hum. meraih 8 suara, terdapat pula suara tidak sah sebanyak 6 suara. Dengan perolehan suara tersebut, Suharto resmi terpilih sebagai Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial.

Dalam sambutannya, Suharto menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh Hakim Agung yang telah memberikan kepercayaan kepadanya. Ia berkomitmen untuk mendukung Ketua Mahkamah Agung dalam menjadikan Mahkamah Agung tumbuh dan dipercaya oleh masyarakat. “Saya memiliki komitmen membantu Ketua Mahkamah Agung dalam mengarahkan kapal besar Mahkamah Agung ini dan mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada Lembaga yudikatif yang sama-sama kita dicintai,” ucap Suharto.

suksesYMSunarto 2

Dalam kesempatan yang sama Ketua Mahkamah Agung menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Suharto menjadi Wakil Ketua Mahkamah Agung bidang Yudisial terpilih periode 2025-2030. Ia berharap Suharto menjadi sosok yang mampu menjadi panutan dan teladan bagi seluruh insan peradilan di Indonesia, serta membawa MA dalam menggapai visinya untuk mewujudkan badan peradilan Indonesia yang agung. “Sejatinya, seorang pemimpin adalah ditakdirkan untuk melayani, bukan dilayani. Sejatinya seorang pemimpin hadir untuk memberikan kesejahteraan, bukan untuk menyengsarakan. Sejatinya pemimpin adalah harus menjadi panutan, bukan menjadi telatan,” ujar Prof. Sunarto.

Suharto lahir di Madiun pada 13 Juni 1960. Ia dilantik sebagai Hakim Agung pada 19 Oktober 2021 oleh Ketua Mahkamah Agung. Alumni Universitas Jember (1984) dan Universitas Merdeka Malang (2003) ini dipercaya menjadi Juru Bicara Mahkamah Agung pada awal 2023, menggantikan Andi Samsan Nganro yang memasuki masa purnabakti.

Masih di tahun yang sama, Suharto dilantik sebagai Ketua Kamar Pidana MA pada 23 Oktober 2023, menggantikan Suhadi. Sebelum menjabat Wakil Ketua MA Bidang Yudisial, Suharto pernah menduduki sejumlah jabatan penting, antara lain: Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non yudisial, Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Makassar, Wakil Ketua PN Jakarta Utara, Wakil Ketua PN Samarinda, Panitera Muda Pidana Mahkamah Agung RI.

Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H. menyampaikan ucapan selamat dan sukses buat YM H. Suharto, S.H., M.H. yang terpilih sebagai Wakil Ketua Mahkamah Agung RI Bidang Yudisial semoga amanah dalam melaksanakan tugas.   

unpri 1

Universitas Prima Indonesia melakukan audiensi ke Pengadilan Tinggi Agama Medan, Kamis (10/7/2025). Kehadiran perwakilan dari Universitas Prima Indonesia tersebut diterima oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Medan, Dr. H.  Abd. Hamid Pulungan, S.H.,  M.H., didampingi oleh Kepala Bagian Umum dan Keuangan, Muhammad Nasri, S.H., M.M.

Mengawali pertemuan, Wakil Rektor Bidang Kerjasama Universitas Prima Indonesia, Dr. dr. Ali Napiah Nasution, M.K.T., M.K.M., Sp.K.K.L.P.(K) mengutarakan maksud dan tujuan dari audiensi ini, yaitu ingin menjalin kerjasama terkait program prioritas antara Universitas Prima Indonesia dengan Pengadilan Tinggi Agama Medan.

Kami ingin adanya kerjasama secara kelembagaan dalam rangka pengembangan institusi dan peningkatan SDM melalui jalur pendidikan formal berbagai disiplin ilmu, jenjang S1 sampai S3”, kata dr. Ali.

Lebih lanjut dia mengatakan perlu adanya kerjasama yang dituangkan dalam sebuah Nota Kesepahaman (MoU) antar kedua instansi terkait rencana program kerjasama ini.

unpri 2 combined

Menanggapi hal tersebut Ketua PTA. Medan menyambut baik rencana kerjasama ini, mengingat masih adanya hakim dan pegawai yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S1, S2 dan S3, namun tidak memiliki kesempatan dikarenakan terkendala waktu perkuliahan.

Kami berharap adanya kemudahan bagi hakim dan pegawai dalam melaksanakan perkuliahan, namun tidak mengurangi mutu dan kualitas pendidikan, dan juga dapat selesai pada waktunya”, ujarnya.

Masih menurut Ketua PTA. Medan, selama ini PTA. Medan telah menjalin kerjasama dengan berbagai universitas di Sumatera Utara baik negeri maupun swasta, tak dapat dipungkiri kerjasama tersebut sangat bermanfaat untuk pengembangan kompetensi hakim dan pegawai, baik dari segi karir maupun keilmuannya.

Saya berharap agar kerjasama ini dapat segera terealisasi dan segala sesuatu terkait mekanisme MoU ini dapat menghubungi Kepala Bagian Umum dan Keuangan PTA. Medan sebagai narahubung”, katanya menambahkan.

Hadir pula dalam audiensi tersebut civitas akedemika Universitas Prima Indonesia yaitu : Dr. Elvira Fitriyani Pakpahan, SHI., MHum (Dekan Fakultas Hukum UNPRI), Dr. Rizki, SH., MKn Ketua Prodi Sarjana Hukum, dan Sigar P Berutu, SH., MH (Sekretaris Prodi Sarjana Hukum).

unpri 5

Universitas Prima merupakan institusi pendidikan tinggi terkemuka asal Kota Medan, meskipun baru berdiri pada tahun 2005, namun telah banyak menghasilkan para professional dan entreprenuer berbagai disiplin ilmu di tingkat nasional dan internasional sesuai visi, misi dan tujuannya.

Diharapkan dengan adanya kerjasama ini, nantinya dapat saling memberikan manfaat bagi kedua instansi, yakni peningkatan mutu dan kualitas pendidikan Universitas Prima Indonesia, dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia Pengadilan Tinggi Agama Medan. (Nas)

herman

Herman, S.H.

Seiring dengan hasil Baperjakat Tenaga Teknis Kepaniteraan di lingkungan Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI tanggal 8 Juli 2025 yang lalu, terdapat 2 (dua) orang Panitera PA yang akan segera dilantik menjadi Panitera Pengganti PTA Medan yaitu Panitera PA Medan Herman, S.H. dan Panitera PA Simalungun Hasbin, S.H. Panitera PA Medan Herman, S.H. sendiri sudah menduduki jabatan tersebut selama 2 tahun 11 bulan. Sebelumnya dirinya adalah Panitera PA Kisaran. Sedangkan Hasbin, S.H. baru saja menjabat Panitera PA Simalungun yaitu sejak 31 Oktober 2024, namun oleh karena yang bersangkutan kondisi kesehatannya tidak mengizinkan, maka ia memilih menjadi Panitera Pengganti PTA Medan yang ditugaskan sebagai Panitera Pengganti PA Lubuk Pakam. Sebelumnya, ia adalah Panitera Muda Gugatan PA Lubuk Pakam.

Table herman

Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H. mengucapkan selamat dan sukses kepada kedua Panitera Penggani tersebut. Dirinya berharap, kehadiran kedua Panitera Pengganti ini akan menambah kekuatan baru di PTA Medan dalam mendukung pelaksanaan tugas teknis Kepaniteraan. “Selamat bergabung di PTA Medan semoga kehadiran Herman, S.H. dan Hasbin, S.H. sebagai Panitera Pengganti akan menjadi tambahan suplemen di jajaran Kepaniteraan,” ungkap Dr. H. Abd. Hamid Pulungan.

hasbin

Hasbin, S.H.

Masih menurut Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, bahwa baru-baru terdapat 2 (dua) orang Panitera Pengganti yang telah memasuki pensiun yaitu Maidah Arfia, S.H., M.M. dan Drs. Ali Mukti Daulay. Selain itu, sambungnya lagi, pada bulan Juli 2025 ini akan ada lagi Panitera Pengganti yang akan pensiun yaitu Drs. Edi Sucipto, M. Hum. “Patah tumbuh hilang berganti,” ujarnya tersenyum. 

Table hasbin

  • 805_bivayusmiarti.jpg