Sebagaimana diberitakan sebelumnya, terdapat 3 (tiga) unit kerja dalam wilayah PTA Medan yang lolos dalam tahapan zona integritas menuju WBK dan akan mengikuti Desk Evaluasi di depan Tim Penilai Internal (TPI) Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI. Adapun ketiga unit kerja yang akan mengikuti Desk Evaluasi tersebut adalah PA Binjai, PA Sei Rampah dan PA Sibolga.
PTA Medan sebagai kawal depan MA dalam melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap PA yang berada dalam wilayah hukumnya berkewajiban untuk melakukan pendampingan agar unit kerja tersebut berhasil meraih WBK. Hal ini adalah sebagai bukti dan komitmen PTA Medan dalam memperjuangkan keberhasilan PA Binjai, PA Sei Rampah dan PA Sibolga untuk meraih WBK tahun 2025. “PTA Medan akan melakukan pendampingan kepada PA Binjai, PA Sei Rampah dan PA Sibolga dalam menghadapi Desk Evaluasi di depan TPI dengan cara sharing pengalaman dan semoga berhasil meraih WBK,” ungkap Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H. dalam suatu kesempatan.
Begitulah, pada hari Senin tanggal 21 Juli 2025, PTA Medan melakukan sharing pengalaman dalam menghadapi Desk Evaluasi. Hadir Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H., Wakil Ketua Dr. H. Darmansyah Hasibuan, S.H., M.H., Kasubbag Rencana Program Muhammad Syahrur Ramadhan, S.H., M.M. dan Zuhaira, S.H., M.M.
Dalam kesempatan pendampingan tersebut, Ketua PA Binjai, Ketua PA Sei Rampah dan Ketua PA Sibolga dengan didampingi koordnator area masing-masing, diminta mempresentasikan implementasi zona integritas sebagaimana layaknya di depan TPI. Lalu, dengan gaya dan cara masing-masing berusaha tampil dengan sebaik-baiknya menjelaskan pembangunan zona integritas yang telah terlaksana di satuan kerja pada tahun 2024. Dalam kesempatan tersebut, presentasi Ketua PA Binjai tampil sesuai waktu yang ditentukan yaitu 30 menit. Sedangkan penampilan Ketua PA Sibolga dan Ketua PA Sei Rampah tidak memenuhi waktu sebagaimana mestinya. Setelah ketiga Ketua PA tersebut selesai mempresentasikan zona integritas, lalu Ketua PTA Medan dan Wakil Ketua memberikan evaluasi.
Dalam evaluasinya, Wakil Ketua PTA Medan Dr. H. Darmansyah Hasibuan menyampaikan tentang waktu presentasi yang harus memenuhi ketentuan yaitu 30 menit. Selain itu, dirinya menyoroti nada dan intonasi serta kata-kata dalam presentasi. Menurutnya, nada dan intonasi harus menarik, terkadang naik dan terkadang turun sesuai dengan materi yang disampaikan. “Usahakan jangan monoton ketika menyampaikan presentasi, tapi harus lugas dan tegas serta menarik,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan menyoroti tentang materi presentasi yang harus menggambarkan sebelum dan sesudah pencanangan zona integritas atau yang dikenal dengan sebutan after dan before. Dirinya meminta supaya materi presentasi disampaikan dengan lugas dan jelas. Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan memberikan saran dan masukan seperti memilih kalimat yang relevan dan dengan nada yang bervariasi agar tidak membosankan. “Pemaparannya sudah bagus, namun perlu banyak latihan agar tampil prima pada saat Desk Evaluasi di depan TPI,” kata Dr. H. Abd. Hamid Pulungan memotivasi.
Pendampingan zona integritas yang berlangsung di ruang Command Center tersebut berlangsung sekitar 2 jam. Selain memberikan saran dan masukan, Dr. H. Abd. Hamid Pulungan memperagakan bagaimana supaya tampil dengan baik. Disebutkannya, penampilan yang apik dan penyampaian yang runtun akan membuat suasana yang enak dan menarik sehingga mendapat nilai plus dari TPI. “Semangat, saya yakin PA Binjai, PA Sibolga dan PA Sei Rampah meraih WBK tahun 2025 ini,” kata Dr. H. Abd. Hamid Pulungan menutup pendampingan tersebut.
